Infonesia.net, Kutai Kartanegara – Proses seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berlanjut. Setelah melewati berbagai tahapan seleksi, kini para calon anggota Paskibraka Kukar harus mengikuti tes wawancara.
Berbeda dengan tahapan sebelumnya yang dilakukan secara langsung, tes wawancara kali ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom. Hal ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir potensi penyebaran Covid-19.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kukar, Rinda Desianti, menjelaskan bahwa tes wawancara ini menjadi tahap penentu kelulusan para peserta.
“Nantinya proses wawancara akan dilakukan oleh tim dari Kesbangpol Kukar, psikolog, dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI),” jelas Rinda pada hari Senin (29/4/2024).
Ia menjelaskan bahwa bahwa tahap wawancara bertujuan untuk mendalami minat, bakat, dan kemampuan adaptasi para calon anggota. Hal ini krusial mengingat mereka akan menjalani pelatihan intensif selama sebulan penuh di Asrama Atlet Kukar, mulai 15 Juli hingga 17 Agustus 2024.
“Jadwal latihan akan padat, dari pagi hingga malam, dengan materi dan simulasi yang lengkap. Kami ingin melihat kemampuan mereka dalam bekerja sama tim, karena nantinya mereka akan bertugas bersama,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Dirirnya menargetkan proses wawancara selesai pada awal Mei, paling lambat tanggal 2 Mei 2024. Setelah itu, Kesbangpol Kukar akan segera menyerahkan nama-nama peserta yang lolos seleksi kepada pemerintah provinsi Kalimantan Timur dan pusat pada pekan kedua Mei.
“Pada tingkat provinsi, mereka akan mengikuti tes ulang. Dari 45 peserta yang direkrut, 4 orang (2 laki-laki dan 2 perempuan) akan mewakili Kukar di tingkat provinsi, dan 41 orang lainnya akan bertugas di Kukar,” pungkasnya. (HF/Adv/Diskominfo/Kukar)