Infonesia.net, Kutai Kartanegara – Berinovasi dalam meningkatkan budaya literasi, Kelurahan Maluhu di Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar), meluncurkan program “Ronda Baca”.
Program ini resmi dimulai pada Selasa (30/1/2024) dengan memanfaatkan pos kamling sebagai pusat kegiatan membaca.
Hal ini disampaikan Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro, pada Rabu (17/4/2024). Ia menerangkan bahwa Ronda Baca merupakan hasil kolaborasi antara pengurus Musala Al-Fattah dan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kutai Kartanegara.
Dukungan Diarpus Kukar diwujudkan dalam bentuk penyediaan buku, rak, dan berbagai fasilitas penunjang lainnya.
Lebih lanjut, Tri Joko yakin bahwa Ronda Baca dapat menjadi wadah edukasi bagi masyarakat Maluhu dan sekitarnya.
“Membaca adalah kunci untuk membuka jendela ilmu dan pengetahuan,” tuturnya. “Buku adalah jendela dunia, dan dengan membaca, kita dapat membuka jendela itu selebar-lebarnya,” imbuhnya.
Lokasi strategis Ronda Baca di samping Musala Al-Fattah memberikan kemudahan akses bagi para peserta TPQ dan TPA di musala tersebut. Mereka pun dapat memanfaatkan koleksi buku yang tersedia untuk meningkatkan literasi.
Terwujudnya Ronda Baca tak lepas dari Program Berbasis RT yang digagas oleh Bupati Kukar Edi Damansyah, yang mengalokasikan dana Rp50 juta per RT. Selain itu, swadaya masyarakat RT 22 juga turut berperan dalam mewujudkan program inspiratif ini.
Dengan penuh optimisme, Tri Joko Kuncoro meyakini bahwa Ronda Baca akan membawa dampak positif bagi masyarakat Maluhu.
“Saya harap program ini dapat meningkatkan minat baca masyarakat dan menjadikan Maluhu sebagai kelurahan yang gemar membaca,” tandasnya. (HF/Adv/Diskominfo/Kukar)